Panduan Umum Dalam Trading :
1. Rencanakan dahulu sebelum anda bertrading
Kapan anda akan masuk/keluar pasar, kapan akan menjual kerugian, dimana batas maximum keuntungan anda. Hampir sebagian besar Trader Profesional adalah trader yang DISIPLIN.
2. Trend pasar adalah teman
Jangan pernah melawan trend kalau anda cuma trader kecil, saat trend pasar naik, ikutilah dengan memasang harga buy, saat trend pasar turun, ikutilah dengan memasang harga sell. Selama anda tidak melawan trend pasti tidak akan rugi.
3. Fokuskan perhatian pada modal
Ini adalah hal yang paling penting, jangan pernah terlalu serakah tanpa mengingat modal dalam open posisi, gunakan 10%-30% saja dari total modal anda. Jangan pernah menggunakan lebih dari 50%, karena anda tidak akan dapat menahan pergerakan pasar apabila menggunakan lebih dari itu dan habis di margin saja.
4. Tahu kapan harus membatasi rugi
Kalau memang salah analisa, jual, dan biarkan itu terjadi, jangan memegang harapan kosong kalau harga akan kembali naik. Kondisi harapan kosong ini justru pada sebagian besar membuat kerugian luat biasa, sebelum masuk pasar, sekali lagi, pastikan posisi stop loss anda, dan kapan anda harus merelakan uang anda hilang
5. Ambil keuntungan saat perdagangan baik
Sebelum memasuki pasar putuskan seberapa besar keuntungan yang ingin anda capai, saat target tercapai segera closed posisi saat sudah mencapai target. Biarkan lah harga itu bergerak kemana saja saat itu, jangan terlalu berharap pada hal kosong kembali!
6. Jadilah orang yang tak berperasaan
Musuh utama traders adalah perasaan Rakus dan Takut...!!! Jangan biarkan dua hal ini menguasai anda, atau siap2 saja melihat account anda dari $100 menjadi - $100. Trader profesional tidak akan pernah menunujukan emosinya saat trading, bahkan anda tidak akan pernah tahu kapan dia untung dan kapan dia rugi bila melihat dari raut mukanya saja
7. Jangan trading karena signal dari teman / broker saja
Trading hanya apabila anda sudah menganalisa sendiri, signal boleh jadi opini luar, tapi jangan jadikan patokan utama!
8. Buat catatan trading
Saat membeli stok catat alasan kenapa anda beli dan jual, tulis perasaan anda. Apabila berhasil atau gagal baca journal itu sesekali. Ilmu trader anda akan jauh berkembang.
9. Saat ragu-ragu jangan masuk ke pasar
Saat anda tidak tahu kemana market akan berjalan, coba lah untuk berdiam diri saja, dan mengamati sampai anda yakin benar. Terkadang diam adalah hal terbaik yang bisa anda lakukan
10. Jangan melebihi kemampuan anda untuk trading
Idealnya dalam satu waktu orang hanya mempunyai 3-4 posisi dalam satu waktu, tidak lebih dari itu, dengan terlalu banyak membuka posisi justru akan membuat anda tidak terkosentrasi dan loss control bahkan membuat unsur perasaan lebih besar daripada unsur logika.
Trading hanya apabila anda sudah menganalisa sendiri, signal boleh jadi opini luar, tapi jangan jadikan patokan utama!
Money Management yang baik = Winner
Manajemen keuangan dalam trading forexlah yang menentukan seseorang akan menjadi pemenang atau losers. Sudah terbukti teman-teman bahwa 95% yang bermain forex tanpa Money Management yang baik akan BANGKRUT .
Kebanyakan traders tidak menyadarinya sampai saat ini.
Money Management sangatlah berbeda dengan “keputusan pada saat akan bertrading (masuk ke pasar)”. Money management lah yang menentukan seberapa besar resiko kerugian yang harus anda tanggung dibanding seberapa besar keuntungan yang akan anda peroleh dalam bertrading.
1. Rencanakan dahulu sebelum anda bertrading
Kapan anda akan masuk/keluar pasar, kapan akan menjual kerugian, dimana batas maximum keuntungan anda. Hampir sebagian besar Trader Profesional adalah trader yang DISIPLIN.
2. Trend pasar adalah teman
Jangan pernah melawan trend kalau anda cuma trader kecil, saat trend pasar naik, ikutilah dengan memasang harga buy, saat trend pasar turun, ikutilah dengan memasang harga sell. Selama anda tidak melawan trend pasti tidak akan rugi.
3. Fokuskan perhatian pada modal
Ini adalah hal yang paling penting, jangan pernah terlalu serakah tanpa mengingat modal dalam open posisi, gunakan 10%-30% saja dari total modal anda. Jangan pernah menggunakan lebih dari 50%, karena anda tidak akan dapat menahan pergerakan pasar apabila menggunakan lebih dari itu dan habis di margin saja.
4. Tahu kapan harus membatasi rugi
Kalau memang salah analisa, jual, dan biarkan itu terjadi, jangan memegang harapan kosong kalau harga akan kembali naik. Kondisi harapan kosong ini justru pada sebagian besar membuat kerugian luat biasa, sebelum masuk pasar, sekali lagi, pastikan posisi stop loss anda, dan kapan anda harus merelakan uang anda hilang
5. Ambil keuntungan saat perdagangan baik
Sebelum memasuki pasar putuskan seberapa besar keuntungan yang ingin anda capai, saat target tercapai segera closed posisi saat sudah mencapai target. Biarkan lah harga itu bergerak kemana saja saat itu, jangan terlalu berharap pada hal kosong kembali!
6. Jadilah orang yang tak berperasaan
Musuh utama traders adalah perasaan Rakus dan Takut...!!! Jangan biarkan dua hal ini menguasai anda, atau siap2 saja melihat account anda dari $100 menjadi - $100. Trader profesional tidak akan pernah menunujukan emosinya saat trading, bahkan anda tidak akan pernah tahu kapan dia untung dan kapan dia rugi bila melihat dari raut mukanya saja
7. Jangan trading karena signal dari teman / broker saja
Trading hanya apabila anda sudah menganalisa sendiri, signal boleh jadi opini luar, tapi jangan jadikan patokan utama!
8. Buat catatan trading
Saat membeli stok catat alasan kenapa anda beli dan jual, tulis perasaan anda. Apabila berhasil atau gagal baca journal itu sesekali. Ilmu trader anda akan jauh berkembang.
9. Saat ragu-ragu jangan masuk ke pasar
Saat anda tidak tahu kemana market akan berjalan, coba lah untuk berdiam diri saja, dan mengamati sampai anda yakin benar. Terkadang diam adalah hal terbaik yang bisa anda lakukan
10. Jangan melebihi kemampuan anda untuk trading
Idealnya dalam satu waktu orang hanya mempunyai 3-4 posisi dalam satu waktu, tidak lebih dari itu, dengan terlalu banyak membuka posisi justru akan membuat anda tidak terkosentrasi dan loss control bahkan membuat unsur perasaan lebih besar daripada unsur logika.
Trading hanya apabila anda sudah menganalisa sendiri, signal boleh jadi opini luar, tapi jangan jadikan patokan utama!
Money Management yang baik = Winner
Manajemen keuangan dalam trading forexlah yang menentukan seseorang akan menjadi pemenang atau losers. Sudah terbukti teman-teman bahwa 95% yang bermain forex tanpa Money Management yang baik akan BANGKRUT .
Kebanyakan traders tidak menyadarinya sampai saat ini.
Money Management sangatlah berbeda dengan “keputusan pada saat akan bertrading (masuk ke pasar)”. Money management lah yang menentukan seberapa besar resiko kerugian yang harus anda tanggung dibanding seberapa besar keuntungan yang akan anda peroleh dalam bertrading.
memang kita sebagai trader idealnya hanya mempunyai 3-4 posisi dalam satu waktu, tidak lebih dari itu, dengan terlalu banyak membuka posisi justru akan membuat kita tidak terkosentrasi dan loss control bahkan membuat unsur perasaan lebih besar daripada unsur logika.oleh karena itu sekarang saya mencoba memaksimalkan trading saya di octafx dengan menggunakan MM yang saya buat dengan benar sehingga hasil yang saya peroleh bisa maksimal
ReplyDeletePanduan atau tips yang menarik dan bermanfaat, gan. dan tentu hal tersebut penting untuk kita terapkan dalam kesempatan kita melakukan live trading. dalam pengelolaan akun Micro saya dari OctaFX, sebisa mungkin saya lakukan dengan baik, salah satunya adalah emmbuat perencanaan trading, hal ini dilakukan agar kegiatan tarding dapat berlangsung lebih terarah dan terkendali. untuk semakin mengoptimalkan perencanaan trading, saya memanfaatkan fasilitas Kalender Ekonomi yang disediakan oleh OctaFX untuk saya melakukan analisa lewat News yang tersedia secara update sebagai bahan saya melakukan analisa tersebut agar saya bisa tepat dalam memilih waktu untuk melakukan Open Posisi.
ReplyDelete